Search

Usai Persija Vs Persib, SUGBK Rusak dan Berujung Denda Rp 300 Juta - Kompas.com - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Manajemen Persija Jakarta harus membayar ganti rugi lantaran kerusakan Stadion Utama Gelora Bung Karno ( SUGBK) seusai menggelar laga Persija vs Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2019, Rabu (10/7/2019). 

Hal itu tak lepas dari adanya kerusakan fasilitas di SUGBK.

Tidak tanggung-tanggung, biaya yang harus dikeluarkan manajemen Persija Jakarta sebesar Rp 300 juta.

Besarnya pengeluaran uang tersebut setelah Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPKGBK) melakukan pengecekan mengenai kerusakan fasilitas apa saja seusai laga melawan Persib Bandung.

Baca juga: Andai Pertandingan Lebih Lama 5 Menit, Persib Bisa Menang atas Persija

Direktur Utama PPKGBK, Winarto, mengatakan, pihaknya sudah mencatat beberapa kerusakan yang ada di area dalam dan luar SUGBK.

Kerusakan yang ada di dalam SUGBK adalah kursi, pembatas pagar tribune bawah, dan area parkir untuk yang di luar.

"Kerusakan kecil seperti kursi, pembatas tribune bawah, lalu tidak sengaja barier parking kami kena bus di luar," ucap Winarto seperti BolaSport.com kutip dari Tribun Jakarta.

"Itu semua kerusakan tidak seberapa mungkin perbaikan dua hari juga sudah selesai dan memang sudah kami perhitungkan sebelumnya," ucap Winarto menambahkan.

Lebih lanjut, Winarto mengatakan, total pengeluaran yang harus dibayarkan manajemen Persija Jakarta mencapai Rp 300 juta.

Baca juga: Penonton Persija Vs Persib Melebihi 3 Final Liga Champions Terakhir

"Total penggantian kalau perkiraan saya itu tidak sampai Rp 300 juta," ucap Winarto.

Pihak PPKGBK nantinya akan memotong segala kerusakan dari uang jaminan yang sebelumnya diberikan manajemen Persija Jakarta.

Sebelumnya, memang sesuai kesepakatan ada uang jaminan sebesar Rp 1 miliar yang diberikan manajemen Persija Jakarta ke PPKGBK setiap pertandingan.

Uang jaminan itu untuk menjaga-jaga bila ada kerusakan yang terjadi selepas pertandingan.

"Itu sudah menjadi prosedur standar di SUGBK bahwa setiap pakai selain uang sewa ada uang jaminan juga dan harus disetor tunai," kata Winarto. 

"Begitu ada kerusakan diberita acara kan sudah dilakukan tanda tangan bersama, angka perbaikannya juga transparan. Nah, biaya itu diambil dari uang jaminan tersebut," tuturnya.

Suporter Persija Jakarta memberikan dukungan pada laga pekan kedelapan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (10/7/2019). Persija Jakarta bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Persib Bandung.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Suporter Persija Jakarta memberikan dukungan pada laga pekan kedelapan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (10/7/2019). Persija Jakarta bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Persib Bandung.

Khusus soal tribune, sebenarnya bukan kali ini mengalami kerusakan.

Sejauh ini, sudah dua kali pagar tribune SUGBK roboh dan semuanya terjadi pada laga kandang Persija.

Pertama, saat final Piala Presiden 2018 antara Persija vs Bali United, lalu kemudian pada pertandingan terakhir Liga 1 2018 antara Persija kontra Mitra Kukar.

Baca juga: Seandainya Antusiasme Penonton Timnas di GBK Seperti Persija Vs Persib

Dari semua kasus robohnya pagar pembatas tribune, semua terjadi pada laga-laga Persija yang menyedot banyak penonton.

CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, menduga bahwa pagar pembatas tribune Stadion Utama Gelora Bung Karno rawan roboh.

"Memang kemarin harusnya diperkuat. Saat laga terakhir musim lalu melawan Mitra Kukar juga sudah miring," kata Ferry Paulus, Kamis (11/7/2019).

Menurut Ferry, robohnya pagar pembatas tribune tak lepas dari euforia suporter yang memang tak bisa dibendung, apalagi ketika Persija Marko Simic mencetak gol.

"Karena memang terlalu antusias dan euforia, mulai miring-miring dan jebolnya itu saat gol Simic kan," ucap Ferry. 

Baca juga: Ardi Idrus Terkesan dengan Atmosfer Pertandingan di SUGBK

"Penonton bersorak-sorai meluapkan kebahagian yang berdampak pada robohnya pagar," katanya lagi.

Derbi Indonesia antara Persija vs Persib memang selalu menghadirkan tensi tinggi, termasuk dari sisi lapangan alias penonton. 

Akan tetapi, di sisi lain, The Jakmania, sebutan untuk pendukung Persija, juga sudah menunjukkan kedewasaan sikap. 

Hal itu diakui oleh kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan. 

Pemain Persija Jakarta berjabat tangan dengan pemain Persib Bandung pada laga pekan kedelapan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (10/7/2019).  Persija Jakarta bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Persib Bandung.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pemain Persija Jakarta berjabat tangan dengan pemain Persib Bandung pada laga pekan kedelapan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (10/7/2019). Persija Jakarta bermain imbang dengan skor 1-1 melawan Persib Bandung.

"Saya sangat mengapresiasi Jakmania karena mereka sudah jauh lebih dewasa dan ini harus dipertahankan," kata Ismed seusai laga.

"Saya menilai mereka tidak mengeluarkan kata-kata rasialis lagi, teror secara langsung pemain lawan dan ini sikap positif," tuturnya.

Baca juga: [VIDEO] Cuplikan Pertandingan Liga 1 2019, Persija Vs Persib

Laga Persija vs Persib Bandung itu berakhir imbang 1-1. 

Macan Kemayoran unggul terlebih dahulu lewat gol Marko Simic pada menit ke-75. 

Maung Bandung bisa menyamakan kedudukan pada masa injury time lewat Artur Gevorkyan. (Muh. Robbani, Moch Hary Prasetya)  

Let's block ads! (Why?)


https://bola.kompas.com/read/2019/07/12/18005848/usai-persija-vs-persib-sugbk-rusak-dan-berujung-denda-rp-300-juta?page=all

2019-07-12 11:00:00Z
52781703626009

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Usai Persija Vs Persib, SUGBK Rusak dan Berujung Denda Rp 300 Juta - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.