Premier League: Endgame - detikSport

Jakarta - Bahkan duel tersengit pun akan berakhir. Dua tim paling mengilap Premier League musim ini, Manchester City dan Liverpool, menjemput nasib malam nanti.

Liga Inggris musim 2018/2019 akan resmi berakhir Minggu (12/5/2019) malam WIB nanti. Seluruh 10 pertandingan digelar serentak.

Sorotan jelas mengarah ke dua kandidat juara: City dan Liverpool. City masih memimpin klasemen dan memegang nasibnya sendiri dalam persaingan gelar.

The Citizens mengoleksi 95 poin, satu poin saja atas Liverpool di posisi dua. Tapi tuntutan terhadap City jelas dan pasti: harus menang agar tak terjadi plot twist yang tak mengenakkan untuk mereka.

Liverpool tentu punya target sama, harus menang, tapi tekanannya berbeda. 'Si Merah' bisa lebih bersikap nothing to lose saja karena memang dalam posisi tak menguntungkan sejak awal.

Tapi siapapun juaranya, persaingan antara City dan Liverpool adalah sesuatu yang layak dirayakan. Keduanya sudah menetapkan standar baru dalam perburuan gelar di Premier League.

Tengok saja bagaimana Liverpool harus menghadapi kemungkinan harus puas runner-up, setelah mengumpulkan 97 poin dan hanya kalah sekali dalam semusim.

Raihan 97 poin ini bakal sudah cukup untuk membawa Liverpool juara di 25 musim Premier League: dari musim pertama pada 1992/1993 hingga 2016/2017. Satu-satunya musim yang tak bisa dimenangi dengan jumlah poin itu adalah pada 2017/2018 lalu, ketika City juara dengan rekor 100 poin.

Jadi runner-up dengan 97 poin akan mengantarkan Liverpool ke sebuah rekor yang ironis di Inggris: tim dengan jumlah poin terbanyak tanpa gelar juara.

Tapi sebuah rekor juga akan diukir, jika anak-anak Merseyside ternyata menyalip City di pekan terakhir dan juara. Belum pernah sebelumnya di era Premier League, sebuah tim juara setelah melewati pemimpin klasemen di pekan terakhir.

Bagaimanapun, inilah persaingan yang diharapkan dari tim-tim teratas Premier League. Ketat, penuh gengsi, dan mahal.

Inilah dua tim yang paling bernilai di Inggris. Skuat City saat ini bernilai 1,02 miliar pound sterling atau Rp 18,98 triliun. Sementara Liverpool saat ini punya nilai Rp 15,91 triliun sebagaimana ditaksir Transfermarkt.

Salah satu musim terketat, kalau tak bisa disebut sebagai yang terketat, akan berakhir. Apakah City akan jadi tim pertama yang mempertahankan gelar dalam 10 tahun? Ataukah Liverpool menciptakan twist dan mengakhiri penantian 29 tahun?

***

kurs 1 pound = Rp 18.609 (raw/rin)

Let's block ads! (Why?)

https://sport.detik.com/sepakbola/liga-inggris/d-4546157/premier-league-endgame

2019-05-12 07:07:05Z
CBMiT2h0dHBzOi8vc3BvcnQuZGV0aWsuY29tL3NlcGFrYm9sYS9saWdhLWluZ2dyaXMvZC00NTQ2MTU3L3ByZW1pZXItbGVhZ3VlLWVuZGdhbWXSAQA

Bagikan Berita Ini