4,9 Miliar Waran Dikonversi, Saham FREN Ambruk 12%!

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, saham FREN hari ini ditutup minus 11,67%
di level Rp 159/saham, dengan nilai transaksi Rp 83,94 miliar dan volume perdagangan cukup besar yakni 505,53 juta saham. Bahkan dalam sepekan, saham FREN amblas 25,70%.Hari ini investor asing keluar (net sell) hingga Rp 22,89 miliar dan sepekan terakhir asing kabur Rp 25 miliar di semua pasar.
Amblasnya harga saham FREN ini terjadi di tengah langkah pemegang saham FREN yang akhirnya mengkonversi waran mereka. Dalam keterbukaan informasi di BEI pada 15 Oktober lalu, BEI mengumumkan telah terjadi penukaran Waran Seri II menjadi saham FREN.
Jumlah waran yang dikonversi mencapai 4,96 miliar. Tanggal pencatatan dimulai pada 16 Oktober hari ini, begitu juga tanggal perdagangannya. Dengan konversi ini, jumlah saham beredar FREN mencapai 211,83 miliar saham dan sisa Waran yang belum dikonversi mencapai 17,58 miliar.
Sebelumnya, salah satu sentimen bagi FREN ialah kenaikan peringkat utang. Fitch menaikkan peringkat utang perusahaan dari 'CCC' menjadi 'CCC+'.
Dalam laporannya Fitch tanggal 18 September 2019, kenaikan peringkat utang FREN disebabkan ekspektasi bahwa perusahaan dapat menjaga kemampuan membayar beban bunga didukung oleh pertumbuhan profit yang kuat.
Lebih lanjut, Fitch menekankan bahwa pertumbuhan arus kas perusahaan masih cenderung lemah ke depannya dikarenakan tingginya persaingan di industri telekomunikasi.
"Namun, profil kredit Smartfren tetap dibatasi oleh arus kas yang masih lemah, yang menyebabkan ketidakmampuan untuk membiayai operasinya tanpa pendanaan eksternal yang bersifat ekuitas," ujar Salman Alamsyah, Associate Director Fitch Ratings Indonesia dalam rilisnya, Rabu (19/9/19).
(tas/hps)Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "4,9 Miliar Waran Dikonversi, Saham FREN Ambruk 12%!"
Post a Comment