Wilder kalah TKO dari Tyson Fury di ronde ketujuh. Wasit Kenny Bayless menghentikan pertarungan setelah melihat handuk dilempar dari tim Wilder saat petinju asal Amerika Serikat itu tidak berdaya menerima pukulan Tyson Fury.
Wilder mengaku mempertimbangkan memecat Breland karena keputusan melempar handuk. Petinju 34 tahun itu mengaku yakin masih bisa memberi perlawanan saat melawan Tyson Fury. Namun, tidak sedikit yang membela keputusan Breland.Mantan juara dunia kelas menengah dan berat, Andre Ward, memuji keputusan Breland. Ward mengatakan Breland sudah melakukan hal yang tepat untuk menyerah.
Deontay Wilder menyalahkan kostum naik ring usai kalah dari Tyson Fury. (Al Bello/Getty Images/AFP)
|
"Tugas pertama pelatih adalah melakukan segala cara untuk memastikan petarung kembali ke keluarga mereka. Hal lainnya menjadi yang kedua, termasuk meraih kemenangan," ucap Ward.
[Gambas:Video CNN]
"Kami tidak ingin melihat hitungan sampai sepuluh. Petarung mungkin akan bertarung hingga akhir, tapi pelatih bagus tidak akan membiarkan mereka. Saya menghormati Mark Breland. Kami butuh lebih banyak pelatih tinju seperti dia. Saya mendukung kamu, pelatih," sambung Ward.
https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMia2h0dHBzOi8vd3d3LmNubmluZG9uZXNpYS5jb20vb2xhaHJhZ2EvMjAyMDAyMjUxNjMwMTEtMTc4LTQ3Nzk5My9wZWxlbXBhci1oYW5kdWstdW50dWstZGVvbnRheS13aWxkZXItZGlwdWpp0gEA?oc=5
2020-02-25 10:44:00Z
52782055315041
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pelempar Handuk untuk Deontay Wilder Dipuji - CNN Indonesia"
Post a Comment